Nih Sejarah Tercipta Kendaraan Beroda Empat Toyota Avanza Di Indonesia
Sejarah Tercipta Mobil Toyota Avanza di Indonesia - Siapa yang tidak kenal dengan brand kendaraan beroda empat avanza keluaran dari salah satu perusahaan kendaraan beroda empat terbesar di dunia yakni Toyota. Avanza di Indonesia sudah menjadi primadona dan dicari banyak orang sebab kendaraan beroda empat ini tergolong cukup baik dan berkelas namun dengan harga yang masih cukup terjangkau. Untuk itu mimin catatansejarah bakalan menguak mengenai kendaraan beroda empat avanza tesebut. mari disimak ya pembaca catatansejarah.
Semenjak dilahirkan di Gaikindo Auto Expo (sekarang disebut Indonesia International Motor Show) pada 2003, nama MPV yang satu ini terus dikenal oleh masyarakat Indonesia.
Inilah MPV Toyota Avanza. Meski lahir di Indonesia, nama Avanza yang dalam bahasa Inggris Advance ini berasal dari bahasa latin yang artinya 'maju'.�
Saat Avanza lahir, harganya cukup murah dibandingkan dengan kendaraan beroda empat MPV merek lainnya. Bagaimana tidak harga Avanza pada ketika peluncurannya ditaksir hanya berkisar Rp 80 - Rp 90 juta on the road Jakarta.
Avanza di pasar MPV tanah air pun terus menunjukkan kesuksesannya, bahkan kini Toyota Avanza menjadi kendaraan penumpang berkategori MPV paling banyak di jalanan Indonesia.
Data penjualan Gaikindo pun menandakan MPV merek Avanza terpampang nomor urut satu setiap bulannya. Di selesai 2004 versi khusus dari Avanza (S Type) diluncurkan dengan memakai mesin VVT-i.
Dan hingga kini PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku pemegang merek Avanza terus menghadirkan Avanza dengan varian transmisi berbeda di setiap tipenya (G M/T, G
A/T, S M/T, S A/T, E M/T dan akan mengikuti E A/T dalam waktu beberapa bulan kedepan).
Lebih dari itu, konsumen pun rela berlama-lama menunggu hingga tiba ke garasi rumah hingga 3-4 bulan lamanya. Meski harganya kini melonjak hampir 100 persen untuk varian teratas.
Namun apa sesungguhnya di balik kesuksesan Toyota Avanza ketika seruan di tanah air tiada henti-henti?
Kita kembali dulu flashback ke tahun 1998, ketika krisis moneter tengah menggila, di ketika rupiah terpuruk terhadap mata uang dolar AS, harga mobil-mobil dinilai sudah tidak masuk nalar bagi kantong masyarakat waktu itu.
Saat itu pun tidak ada produsen kendaraan beroda empat lainnya menyediakan kendaraan penumpang yang kompetitif. Namun Toyota menyiasati untuk memproduksi kendaraan beroda empat MPV yang terjangkau.
Meski pada waktu itu Toyota mempunyai produk anyar yakni Toyota Kijang Generasi 4. Namun harga kendaraan beroda empat tersebut dinilai masih terlalu tinggi. Dari segi konsumsi BBM pun kendaraan beroda empat MPV yang mempunyai tag line "Dari Buyut Sampai Cicit" itu erat alias memberatkan isi kantong. Nah, dari situlah Toyota berencana memproduksi kendaraan beroda empat murah yang balasannya gres muncul beberapa tahun kemudian lewat Avanza.
"Kembali ke market. Pada waktu itu sehabis krismon sebab harga kendaraan beroda empat naik semua, rupiah terapresiasi dollar AS. Kita melihat income (pendapatan) masyarakat menengah Indonesia tidak seimbang dengan harga mobil. Meski ada Kijang, konsumen enggan beli model itu sebab cukup mahal. Nah, disitu lah awal Toyota mengambil peluang. Kita koreksi kenyataan ini," kata Product Planning Department PT Toyota-Astra Motor (TAM) Bansar Maduma yang ikut berperan dalam kelahiran Avanza kepada detikOto.
Bagaimana Toyota Indonesia menciptakan prinsipalnya oke menelurkan Avanza? Simak artikel berikutnya.
Related Posts